TUBAN, – Dalam rangka pembinaan dan peningkatan prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI), Kodim 0811 Tuban pada Rabu (30/11/2022), menggelar latihan menembak bagi para prajuritnya.
Kegiatan yang dilaksanakan di Lapangan Tembak Pongpongan Kecamatan Merakurak tersebut merupakan latihan hari ke dua di Triwulan IV tahun 2022 dengan materi latihan menembak senjata ringan (Latbakjatri), dan dipimpin langsung oleh Komandan Latihan Kapten Inf Subandi.
Baca juga:
Kasad : TNI-AD Alirkan Air Untuk Negeri
|
Kapten Inf Subandi mengungkapkan, latihan menembak senjata ringan merupakan suatu program latihan yang harus dilaksanakan untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan menembak prajurit guna menghadapi tuntutan tugas di masa yang akan datang.
“Tak hanya itu, kemampuan menembak merupakan salah satu kemampuan dasar prajurit yang harus dikuasai dan dipelihara kemampuannya, sehingga dapat tercapai prajurit yang professional dibidangnya, ” tutur Subandi
Ia juga menjelaskan, dalam pelaksanaan Latbakjatri diikuti oleh personil Kodim 0811 Tuban. Menurutnya, para peserta yang mengikuti latihan menggunakan jenis senjata laras panjang dan pistol.
“Tujuannya agar naluri tempur dan kemampuan menembak tetap terpelihara, ” ucap Danlat
Sebelum melaksanakan Latbakjatri, pihaknya melakukan pengecekan terlebih dahulu, sekaligus menyampaikan bahwa latihan menembak merupakan program dari komando atas yang dijabarkan oleh satuan bawah ke dalam kalender latihan satuan.
“Latihan ini merupakan uji kemampuan prajurit Kodim 0811 Tuban dalam menembak, guna menunjang tugas tugas kedepannya, yang alhamdulillah para prajurit masih terpelihara kemampuan menembaknya, ” ucapnya.
Selama pelaksanaan latihan di hari kedua ini, Kapten Inf Subandi merasa bangga dengan hasil latihan menembak prajuritnya. Dan ia berharap agar personil Kodim 0811 Tuban tetap menjaga kemampuannya dan dikembangkan.
“Karena menembak merupakan salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh setiap prajurit TNI AD. Baik yang berdinas di satuan tempur, satuan bantuan tempur (Sat Banpur) maupun teritorial, ” kata sang Kapten. (Pendim0811)